KENDARIEKSPRES.COM, – Para wasit yang bertugas untuk cabang olahraga (cabor) sepak bola di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sultra XIV Tahun 2022 secara mengejutkan beramai-ramai berfoto bersama melakukan protes dengan memegang secarik kertas yang berisi pesan dan kritik terhadap Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sultra.
“Selamat tinggal wasit sepakbola Porprov Sultra Tahun 2022. Tidak jelas honor wasit. Terima kasih bendahara KONI Sultra. Kami pulang,” isi secarik kertas yang dipegang para wasit dan pengawas wasit dalam foto yang telah beredar luas di media sosial itu.
Ada pula kertas bertuliskan dengan nada serupa yang mengkritik dan mengeluhkan kinerja KONI Sultra dalam perhelatan Porprov Sultra XIV 2022 ini. Mereka mengaku ditelantarkan oleh KONI Sultra.
“Selamat tinggal wasit sepakbola Porprov Sultra tahun 2022. Ditelantarkan KONI Sultra. Gulung tikar tidak jelas,” tulis para wasit dalam kertas protes itu.
Dilansir dari Halosultra.com, Sekretaris Umum Asprov PSSI Sultra, Jasman Harun membenarkan hingga saat ini belum ada dana dari KONI Sultra yang turun kepada Asprov PSSI untuk digunakan dalam perhelatan Porprov.
“Memang sampai hari ini belum ada dana untuk peralatan, bola, dan semua kelengkapan pertandingn belum ada dicairkan oleh KONI. Padahal bola duluan jalan (pertandingannya),” ujarnya,
Lanjut Jasman menjelaskan, para wasit dan perangkat pertandingan dijanjikan akan diupah Rp400 ribu per hari. Hal itu berlaku sama di semua cabor yang dipertandingkan.
“Itu semua panitia di semua cabor Porprov itu 400 ribu per hari (upahnya). Itu keputusan KONI Provinsi untuk semua cabor. Iya itu sudah keputusan (KONI) dan bukan dihitung match-nya. Sudah ditentukan jatah panitia yang terlibat di Porprov, sudah KONI yang tentukan banyaknya, Jadi baik dia memimpin (pertandingan) atau tidak, tetap dihitung karena wasit itu terhitung panitia juga dia.” ucapnya.
Kata dia, di situ ada PP (Pengawas Pertandingan) dan lain-lain dia dikasi jatah begitu (upah yang sama). “Jadi itu 400 ribu per orang per hari untuk semua cabor. Pokoknya semua cabor yang bertanding di Porprov sama semua honornya termasuk sepakbola,” terangnya.
Jasman menambahkan, pihak Asprov PSSI Sultra melalui instruksi Ketua Asprov telah meminta kepada para wasit agar tetap mau bertugas.
“Sudah ada perintah langsung dari Ketua Asprov agar (para wasit) jalankan tugas. Alhamdulillah Pak Ketua Asprov suruh bersabar demi nama daerah dan agar KONI menyelesaikan seperti cabor lain yang belum jalan,” tutupnya. (red/Halosultra)