Gubernur Ali Mazi menyatakan progres pengerjaan Anjungan Sulawesi Tenggara di Taman Mini Indonesia Indah seperti yang telah direncanakan dan pengerjaan keseluruhannya akan dimulai dari tanggal 1 Agustus 2022.
KENDARIEKSPRES.COM – GUBERNUR Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH., berkunjung ke Anjungan Sulawesi Tenggara di Taman Mini Indonesia Indah pada Sabtu 30 Juli 2022. Gubernur Ali Mazi meninjau langsung kondisi Anjungan Sulawesi Tenggara dan memberikan arahan penataan renovasi tersebut.
Gubernur Ali Mazi mengungkapkan bahwa kunjungan tersebut merupakan tindaklanjut dari imbauan Menteri Dalam Negeri dan Kementerian Sekretaris Negara Republik Indonesia, untuk mempersiapkan anjungan Sulawesi Tenggara menghadapi G20 nanti.
“Hari ini saya melakukan kunjungan sesuai dengan imbauan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Sekretaris Negara RI. Sehubungan dengan adanya kegiatan G20,” ungkap Gubernur Ali Mazi .
Sebelum melakukan kunjungan tersebut, Gubernur Ali Mazi telah menginstruksikan pada dinas terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara untuk melakukan peninjauan awal dan melakukan koordinasi terkait rehabilitasi dan kesiapan Anjungan Sulawesi Tenggara yang bernilai sejarah untuk menghadapi G20.
“Oleh karena itu, di kesempatan ini saya untuk dapat melihat kondisi taman, bangunan-bangunan yang sudah ada apa saja yang harus diganti sesuai petunjuk dari Kementerian Sekretaris Negara Republik Indonesia dan Menteri Dalam Negeri. Petunjuk itulah yang kita ikuti sehingga Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara sudah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri dalam rangka rehabilitasi bangunan-bangunan bersejarah ini,” ujar Gubernur Ali Mazi.
Lebih lanjut, Gubernur Ali Mazi mengemukakan tentang konsep rehabitasi yang dilakukan agar tetap mengacu pada keaslian yang nantinya menjadi simbol dan dapat merepresentasikan Sulawesi Tenggara. “Ini harus direnovasi atau direhabilitasi. Dikembalikan sesuai dengan aslinya. Oleh karena itu saya selaku Gubernur Sulawesi Tenggara datang memastikan yang mana saja yang kita harus rehabilitasi. Karena ini adalah simbol Sulawesi Tenggara.”
Kepala Badan Penghubung Pemprov Sultra Wa Ode Kanufia Diky, yang hadir mendampingi kunjungan Gubernur Ali Mazi, juga menyampaikan hal yang sama terkait fungsi dari Anjungan Sulawesi Tenggara yang merupakan Show Window atau menjadi tempat informasi tentang Sulawesi Tenggara.
“Anjungan Sulawesi Tenggara ini berfungsi untuk tempat kita rekreasi, berkumpul, juga sebagai show window-nya Sulawesi Tenggara. Nantinya masyarakat dapat melihat Sulawesi Tenggara melalui Anjungan Sulawesi Tenggara. Apa yang ada di Sulawesi Tenggara nantinya kita bisa pamerkan semua di sini. Jadi semacam informasi ke-Sulawesi Tenggara-an,” kata Gubernur Ali Mazi.
Sejalan dengan itu, Kepala Badan Penghubung Pemprov Sultra Wa Ode Kanufia Diky, merasa bersyukur atas kunjungan langsung Gubernur Ali Mazi untuk melihat kondisi Anjungan Sulaweai Tenggara di Taman Mini Indonesia Indah.
“Terima kasih sekali akhirnya Gubernur Ali Mazi bisa datang ke Anjungan Sulawesi Tenggara, ini artinya Beliau datang ke sini melihat sendiri bagaimana kondisi di Anjungan Sulawesi Tenggara,” ujar Kepala Badan Penghubung Pemprov Sultra Wa Ode Kanufia Diky.
Selanjutnya Kepala Badan Penghubung Pemprov Sultra Wa Ode Kanufia Diky, mengungkapkan terkait kunjungan Gubernur Ali Mazi yang memberikan arahan perbaikan khususnya pada bagian taman agar lebih rapi. “Jadi Beliau ke mari tadi untuk melihat apa saja yang kita revitalisasi, utamanya dibagian taman. Supaya lebih kelihatan tertata, lebih rapi lagi.”
Disela kunjungan tersebut, Gubernur Ali Mazi menyatakan progres pengerjaan Anjungan Sulawesi Tenggara di Taman Mini Indonesia Indah seperti yang telah direncanakan dan pengerjaan keseluruhannya akan dimulai dari tanggal 1 Agustus 2022. Di samping itu, Gubernur Ali Mazi mengintruksikan agar tetap mengikuti teknis pengerjaan sehingga dapat menyesuikan dengan limit yang ada di sekitar lokasi Taman Mini Indonesia Indah.
“Semoga besok, tanggal 1 Agustus 2022, sudah mulai kerjakan. Kita harus ikuti mekanisme sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku. Walaupun ini sifatnya darurat. Karena harus segera, kita harus laksanakan sesuai dengan jadwal yang ada di sekitar Taman Mini ini.” ujar Gubernur Ali Mazi. [sgj10]
